sabun curah , pabrik sabun , shampo mobil motor , semir ban , silicon emulsi , sabun cuci piring , deterjen cair , detergent curah , sabun murah , sabun bandung , distributor sabun , suplier shampo , semir ban bandung, parfum laundry , starklin , aryanz ,
  • +62 813-9448-8687
  • +62 813-9448-8687

SELAMAT DATANG DI WEBSITE KAMI, UNTUK ORDER HUBUNGI KAMI DI telp/wa 081312586066

7 Manfaat Lain Pemutih, Bukan Cuma Untuk Pakaian

Pemutih pakaian merupakan produk pembersih rumah tangga yang hampir selalu ada di setiap rumah. Sesuai dengan namanya, pemutih pakaian hanya bisa digunakan untuk pakaian atau kain berwarna putih. Produk ini dimanfaatkan untuk mencerahkan kembali warna putih pada pakaian, membersihkan pakaian kusam, dan menghilangkan noda membandel. Pemutih juga ampuh menangani pakaian yang terkena kelunturan.

Namun, tahukah kamu ternyata manfaat pemutih lebih dari itu? Kandungan senyawa kimia pada pemutih, selain bisa membunuh kuman dan bakteri, juga bisa digunakan untuk membersihkan rumah loh! Lalu apa saja manfaat pemutih pakaian selain untuk baju? Melansir dari beberapa sumber, berikut informasi selengkapnya tentang manfaat lain dari pemutih pakaian!

 

 

1. Membersihkan Tempat Sampah

Tempat sampah seringkali menjadi sarang bakteri, virus, dan kuman yang dapat menyebarkan berbagai jenis penyakit, baik melalui kontak langsung maupun melalui udara. Dari bakteri ini juga menimbulkan bau tidak sedap sehingga mengganggu kenyamanan penghuni rumah. Belum lagi jika serangga, seperti lalat, kecoa, dan semut mengerubungi tempat sampah, biasanya akan menyebar ke area rumah yang lain. Maka dari itu, melakukan desinfeksi pada tempat sampah penting untuk dilakukan. Hal itu merupakan langkah penting untuk menjaga kebersihan dan kesehatan di rumah.

 

Bersihkan tempat sampah secara rutin setiap seminggu sekali. Ini akan membantu menghilangkan bau dan mencegah penyebaran kuman. Kamu bisa mendesinfeksi tempat sampah dengan larutan pemutih pakaian. Caranya, campurkan air dengan pemutih dengan perbandingan 1:9. Sebelumnya bersihkan dulu tempat sampah, kosongkan dari sampah dan sisa makanan dan bilas dengan air bersih. Pertama, oleskan ke seluruh permukaan tempat sampah menggunakan spons atau lap bersih. Diamkan selama beberapa menit agar larutan pemutih bisa bekerja secara optimal. Bilas dengan air bersih yang mengalir untuk menghilangkan sisa larutan pemutih. Terakhir, keringkan tempat sampah dengan lap bersih atau biarkan mengering dengan sendirinya.

 

 

2. Mendesinfeksi Peralatan Berkebun

Beberapa orang menyukai hobi berkebun, karena selain bisa mengurangi stress, juga bisa memberikan rasa tenang dan damai. Hobi berkebun juga merupakan cara sederhana untuk mendapatkan makanan segar, organik dan sehat. Tetapi peralatan berkebun ternyata bisa memindahkan penyakit dan parasit ke tubuh manusia loh! Walau sebagian besar orang tidak berpikir bahwa mendesinfeksi peralatan berkebun itu penting, tapi tidak ada salahnya melakukannya secara rutin, kan?

Untuk mendesinfeksi peralatan berkebun, kamu bisa menggunakan cairan pemutih pakaian. Caranya tidak sulit kok. Sebelumnya, bersihkan terlebih dahulu peralatan berkebun dari tanah yang menempel. Kamu bisa menggunakan deterjen dan air panas, gosok dengan sikat nilon, bilas dan sisihkan.

Untuk mendesinfeksi, cukup campurkan sepertiga cangkir larutan pemutih pakaian dengan 1 galon air bersih. Celupkan peralatan berkebun ke dalam larutan pemutih dan air, lalu biarkan terendam selama 6 menit. Peralatan yang lebih besar seperti pemangkas rumput, mungkin tidak muat di dalam ember. Jadi cara membersihkannya dengan mengoleskan larutan pemutih dan air secara berulang agar permukaannya tetap basah selama 6 menit penuh. Bilas peralatan berkebun secara menyeluruh dengan air bersih, lalu lap hingga kering dengan handuk. Jika peralatan berkebun terbuat dari aluminium atau besi, olesi sedikit minyak sambil dijemur dibawah sinar matahari untuk mencegah karat.

 

 

3. Mendesinfeksi Handuk 

Pemutih pakaian mengandung bahan aktif Natrium hipoklorit yang sangat efektif untuk membunuh berbagai jenis bakteri, virus, dan jamur. Kandungan senyawa kimia tersebut membuat pemutih pakaian punya fungsi untuk mendesinfeksi.

Handuk adalah perlengkapan mandi yang paling sering terkena kuman dan kotoran. Paling tidak sekali sehari, kamu memakai handuk untuk mengeringkan badan sehabis mandi. Tentu saja kuman, bakteri dan kotoran lainnya akan menempel ke permukaan handuk. Bayangkan jika handukmu tidak dibersihkan dengan optimal, tentu langkah mendesinfeksi perlu dilakukan, bukan? Untuk mendesinfeksinya, cukup tuangkan cairan pemutih saat mencuci handuk dengan mesin cuci.

Selain handuk, beberapa benda lainnya seperti meja, lantai, wastafel, peralatan makan, hingga spons cuci piring juga bisa di desinfeksi menggunakan pemutih pakaian. Ini berguna untuk menghilangkan bakteri yang menempel, sehingga lebih higienis ketika digunakan.

 

 

4. Membersihkan Kloset 

Seperti yang sudah dijelaskan di poin sebelumnya, bahwa pemutih pakaian mengandung Natrium hipoklorit yang merupakan desinfektan kuat. Senyawa kimia ini mampu membunuh bakteri, virus, dan jamur yang sering jadi penyebab bau tidak sedap dan kotoran membandel di dalam kloset. Pemutih pakaian juga dapat mengembalikan permukaan kloset yang kusam menjadi cerah kembali. 

Dengan memanfaatkan pemutih pakaian untuk membersihkan kloset, kamu bahkan tidak perlu lagi repot-repot menyikat. Cara penggunaannya pun terbilang cukup mudah. Pertama, encerkan pemutih terlebih dahulu dengan air, karena konsentrasi yang terlalu tinggi bisa saja merusak permukaan kloset atau pipa saluran pembuangan. Lalu tuang di kloset atau sela-sela yang jarang terjangkau dan diamkan selama 1-2 jam. Selama proses pendiaman ini, sebaiknya kloset tidak digunakan dulu agar hasilnya maksimal. Terakhir, siram langsung dengan air bersih.

 

 

5. Menghilangkan Bau Tidak Sedap pada Lap Dapur 

Dapur menjadi salah satu area rumah yang paling sering kotor. Sisa makanan dan bekas minyak perlu dibersihkan rutin, biasanya menggunakan lap dapur. Tapi, sisa makanan dan bekas minyak ini bisa menjadi tempat berkembangbiaknya bakteri dan jamur pada lap dapur. Saking seringnya digunakan, lap dapur bisa menimbulkan bau tidak sedap. Apalagi jika lap dapur tidak sering dicuci dan tidak sempurna dikeringkan, akan menumpuk kotoran.

Pemutih pakaian bisa menghilangkan bau tidak sedap pada lap dapur. Caranya cukup sederhana dan mudah. Encerkan terlebih dahulu pemutih pakaian dengan air. Rendam lap dapur yang bau ke dalam larutan pemutih encer selama beberapa menit, tergantung tingkat baunya. Bilas lap dapur dengan air bersih untuk menghilangkan residu dari larutan pemutih. Terakhir, jemur di bawah sinar matahari langsung agar sempurna. Karena sinar matahari juga punya sifat desinfektan alami. Jangan lupa untuk membersihkan lap dapur secara berkala ya, agar tidak bau selama digunakan.

 

 

6. Menghilangkan Jamur dan Lumut pada Dinding 

Jamur dan lumut pada dinding yang lembab tentu meresahkan, bukan? Penampakannya pada beberapa ruang di dalam rumah membuat rumah terlihat tidak terawat dan bahkan mempercepat kerusakan. Jika hal ini juga terjadi pada dinding rumahmu, ada baiknya untuk membersihkannya dengan pemutih pakaian. Pemutih pakaian dapat digunakan sebagai cairan pembersih jamur dan lumut yang menempel di dinding rumah, loh! Ini karena senyawa pada larutan pemutih bisa membunuh kuman penyebab noda jamur pada ruangan yang lembab.

Tidak perlu susah-susah untuk menggunakannya. Kamu hanya perlu melarutkan 3 sdm pemutih pakaian ke dalam air bersih dan masukkan ke dalam botol spray. Kemudian semprot dan gosok ke bagian yang hendak dibersihkan, atau lap berulang lalu bilas dinding yang telah disemprot cairan pemutih pakaian. Lakukan sampai semua bagian bersih dari jamur dan lumut.

 

 

7. Mempertahankan Kesegaran Bunga Potong 

Tahukah kamu? Ternyata pemutih pakaian dapat memperpanjang umur bunga potong lho! Jika kamu seseorang yang menyenangi bunga potong untuk dijadikan hiasan rumah, maka tips ini cocok untukmu. Bunga potong pada umumnya mudah mengalami kerusakan dan umur simpannya relatif singkat. Penyebabnya selain karena kehilangan air dan kelembaban, tetapi juga karena pertumbuhan bakteri.

Untuk mengatasi hal itu, kamu bisa memanfaatkan pemutih pakaian agar kesegaran bunga tetap terjaga di dalam vas berair. Pemutih pakaian diketahui memiliki sifat desinfektan yang membuat air di vas bunga tetap bersih dan pada akhirnya pertumbuhan bakteri bisa dihambat. Bunga yang ditaruh di dalam vas berair yang telah dicampur larutan pemutih pakaian, dapat bertahan lebih lama, bahkan hingga satu minggu. 

Cara menggunakannya cukup dengan melarutkan pemutih ke dalam satu liter air. Takarannya bisa berbeda sesuai dengan ukuran vas. Untuk vas berukuran kecil, gunakan satu sendok makan pemutih pakaian. Sedangkan untuk vas berukuran besar membutuhkan pemutih pakaian sebanyak 2 sendok makan saja. Selanjutnya, setelah larutan pemutih pakaian dan air tercampur dengan baik, masukkan ke dalam vas hingga tiga perempat penuh. Ini dilakukan supaya larutan tidak tumpah ketika dimasukkan bunga potong ke dalam vas. Dengan tips ini, bunga potong di rumah akan tetap segar cukup lama dan memberikan kesan cantik di dalam rumah.

 

 

Nah, itu dia beberapa kegunaan lain dari pemutih pakaian. Pastikan kamu memilih pemutih yang berkualitas baik dan sesuai dengan kebutuhan, seperti Starglint Pemutih Pakaian yang ampuh mencerahkan kembali pakaian kusam sekaligus ampuh bunuh kuman dan bakteri. Sehingga bisa dimanfaatkan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan di dalam rumah, serta menjaga agar perabotan, dinding hingga tanaman tidak rusak dan awet. Selamat mencoba!

 






Baca juga:

Tak Cuma Bersihkan Tangan, Ini Manfaat Lain Hand Sanitizer 

Ketahui 6 Manfaat Deterjen, Bukan Cuma untuk Mencuci Pakaian 

Ketahui Manfaat Pelicin Pakaian, Menyetrika Jadi Lebih Mudah

 

©2015 Sabun Aryanz All right reserved   Developed by javwebnet