sabun curah , pabrik sabun , shampo mobil motor , semir ban , silicon emulsi , sabun cuci piring , deterjen cair , detergent curah , sabun murah , sabun bandung , distributor sabun , suplier shampo , semir ban bandung, parfum laundry , starklin , aryanz ,
  • +62 813-9448-8687
  • +62 813-9448-8687

SELAMAT DATANG DI WEBSITE KAMI, UNTUK ORDER HUBUNGI KAMI DI telp/wa 081312586066

Baru Punya Mobil? Ini Tips Merawat Mobil Untuk Pemula

Membeli mobil untuk pertama kalinya adalah momen penting yang sangat menyenangkan dan membanggakan. Karena memiliki mobil merupakan impian banyak orang. Apalagi mobil sebagai kendaraan pribadi masih menjadi pilihan terbaik untuk menjangkau berbagai tempat dengan aman dan nyaman. Karena memiliki mobil menawarkan berbagai keuntungan dan kemudahan yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi mobil sebagai kendaraan pribadi masih menjadi pilihan terbaik untuk menjangkau berbagai tempat dengan aman dan nyaman.

Setelah melalui proses panjang menabung, mencari informasi, mempertimbangkan beberapa hal agar sesuai dengan kebutuhan dan anggaran, hingga membandingkan berbagai pilihan, akhirnya sampai pada momen bisa mewujudkan impian memiliki mobil sendiri. Tentu saja memiliki mobil juga memiliki kekurangan, seperti biaya operasional meliputi bensin, pajak, perawatan; parkir, dan potensi kemacetan. Namun bagi banyak orang, manfaat dan kemudahan yang ditawarkan mobil tetap menjadikannya impian yang ingin diwujudkan.

Ketika mobil impian sudah dimiliki, kini saatnya melakukan perawatan agar mobil tetap dalam kondisi prima seperti saat pertama kali membelinya. Beruntunglah kamu jika sudah memiliki rencana perawatan mobil, karena banyak pemilik mobil yang kurang perhatian terhadap mobil yang mereka miliki. Alasannya, sebagian orang menganggap mobil baru yang dibeli dari dealer tidak butuh perawatan karena masih baru. Padahal faktanya mobil baru tetap butuh perawatan loh! Perawatan mobil sejak dini akan membuat umur pakai mobil jadi lebih panjang dan membuat nyaman selama berkendara. Kamu bisa mengikuti beberapa tips berikut ini untuk merawat mobil yang ramah bagi pemula sekalipun.

 

1. Gunakan Bahan Bakar Sesuai Jenis Mobil

Untuk menjaga kinerja mesin dan memperpanjang umur mobil, maka sangat penting untuk dapat memilih bahan bakar yang tepat untuk mobil baru. Tips pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan memperhatikan rekomendasi pabrikan. Karena setiap mobil baru biasanya sudah dilengkapi dengan manual book yang berisi informasi lengkap tentang spesifikasi mobil, termasuk rekomendasi jenis bahan bakar yang dibutuhkan. Hindari menggunakan bahan bakar berdasarkan pertimbangan ekonomis saja tanpa mempertimbangkan hal lain, seperti kebutuhan mesin. Jangan asal hemat hingga membeli yang termurah tapi malah berdampak pada kerusakan mesin mobil.

Tips kedua adalah menggunakan bahan bakar sesuai dengan jenis mesin mobil. Umumnya, terdapat dua jenis mesin mobil, yaitu mesin bensin dan mesin diesel. Mesin bensin menggunakan bensin, sedangkan mesin diesel menggunakan solar. Mobil-mobil keluaran terbaru biasanya menggunakan bahan bakar dengan kadar oktan lebih tinggi daripada mobil-mobil keluaran lama. Contohnya, mobil mewah atau mobil sport dengan rasio kompresi yang tinggi, membutuhkan bahan bakar dengan oktan minimal 95 atau 98. Sementara itu, sebagian besar mobil keluaran terbaru menggunakan bahan bakar dengan oktan 92 karena rasio kompresinya sedang. Pastikan untuk mengetahui jenis mobil sebelum memilih bahan bakar yang tepat ya!

 

2. Rutin Lakukan Penggantian Oli

Oli berfungsi menjaga keawetan mesin mobil agar mesin tetap berjalan optimal, sehingga harus diganti secara berkala sesuai jadwal yang direkomendasikan oleh teknisi. Hal ini bukan hanya berlaku untuk mobil baru, tetapi juga mobil lama. Kenapa harus dilakukan secara rutin? Oli yang sudah terlalu lama berada di dalam mobil akan mengendap dan seiring waktu dan penggunaan, kualitas mesin akan menurun dan kehilangan kemampuannya untuk melindungi komponen-komponen mesin.

Anjuran penggantian oli mobil biasanya didasarkan pada dua acuan, yaitu jarak tempuh atau waktu pemakaian mesin. Misalnya, jika odometer sudah menunjukkan 10.000 km atau masa pakai satu tahun sejak mobil pertama kali digunakan, maka disarankan untuk mengganti oli. Untuk mobil-mobil keluaran terbaru, oli tidak hanya dibutuhkan untuk mesin utama dan rem saja. Tapi juga untuk bagian-bagian mobil tertentu, seperti power steering. Jadi kamu juga sebaiknya mengganti oli untuk bagian-bagian khusus tersebut secara rutin ya!

 

3. Mengecek Aki Secara Berkala

Aki mobil adalah komponen penting dalam kelistrikan mobil yang berfungsi sebagai sumber energi listrik. Sederhananya, aki bekerja layaknya baterai yang menyimpan energi kimia lalu mengubahnya menjadi energi listrik saat dibutuhkan. Aki ini yang tugasnya memantikkan api untuk dibakar oleh bensin. Hasil pembakaran ini yang kemudian akan menghasilkan tenaga untuk menggerakkan mobil. Contohnya ada pada lampu interior, audio system hingga perangkat elektrik untuk menutup dan membuka pintu dan jendela secara otomatis.

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa aki layaknya baterai untuk mobil. Komponen satu ini memiliki umur pakai yang terbatas. Seiring dengan masa pakainya, kemampuannya untuk menyimpan listrik juga akan berkurang. Aki yang sudah tidak bagus akan membuat mobil jadi lebih sulit dinyalakan. Jika lampu indikator aki tetap menyala setelah mesin dinyalakan, dan tercium bau asam yang kuat di area mesin saat mesin dinyalakan, maka aki mobil harus segera diganti. Disarankan untuk mengganti aki secara berkala untuk mencegah hal-hal tersebut. FYI, penggantian aki dilakukan setelah aki mencapai masa pakai yang direkomendasikan, yaitu sekitar 2 tahun atau setelah jarak tempuh 50.000 km.

 

4. Memeriksa Kondisi Ban Mobil

Ban memiliki peranan penting untuk memastikan mobil bergerak dan bermanuver dengan stabil. Jika kondisi ban tidak bagus, maka gerak mobil juga bisa saja tidak terkendali. Kondisi ban yang tidak bagus juga bisa menyebabkan bahaya. Misalnya tekanan angin yang berlebihan atau kurang akan membuat ban kehilangan daya cengkeram, sehingga nantinya ban bisa robek karena tekanan yang tidak sesuai.

Untuk mencegah hal-hal buruk terjadi pada mobil, sebaiknya kamu mengecek tekanan angin pada ban seminggu sekali atau paling lama sebulan sekali. Karena biasanya angin dalam ban berkurang dalam kisaran minggu. Apalagi jika kondisi ban sudah aus atau tidak ada lagi kembangan pada tapaknya dan daya cengkram ban sudah sangat rendah. Ban seperti ini sudah tidak layak pakai dan harus segera diganti.

Memeriksa kondisi ban bukan hanya mengecek tekanan udara pada ban saja, tetapi juga memeriksa ketebalan karet ban. Sebagian besar mobil keluaran terbaru memiliki indikator tekanan udara yang ada pada ban. Jika mobil kamu tidak ada indikator ini, kamu bisa memeriksa kondisi ban setiap kali hendak berkendara. Karena ban yang tekanan udaranya kurang akan mudah terlihat. Kamu perlu untuk mengecek tekanan ban sesuai standar agar dapat mengemudi dengan kondisi yang aman dan nyaman.

 

5. Mengecek Kondisi Rem Secara Berkala

Meskipun mobil baru pada umumnya dalam kondisi prima, tidak ada jaminan rem berfungsi sempurna sejak awal. Pemeriksaan rutin tetap perlu dilakukan untuk memastikan pengereman berfungsi dengan baik sehingga dapat membantu mengidentifikasi potensi masalah, misalnya pada kampas rem, cakram rem, dan komponen lainnya. Dengan melakukan perawatan dan penggantian komponen rem yang aus secara teratur, dapat memperpanjang umur pakai pada sistem pengereman mobil.

Untuk mobil baru, pemeriksaan rem dilakukan sesuai dengan jadwal servis rutin dari produsen mobil ataupun dealer. Pemeriksaan rem idealnya dilakukan setiap 6 bulan sekali atau setelah menempuh jarak 10.000 km. Pihak bengkel biasanya akan mengganti beberapa komponen rem disaat pemeriksaan rem. Jadi, jangan pernah menunda pemeriksaan rem jika kamu merasakan ada masalah atau sudah waktunya untuk melakukan pemeriksaan rutin ya!

 

6. Rajin Membersihkan Mobil

Langkah pamungkas untuk merawat mobil baru adalah mencuci bersih mobil. Terkesan sepele tapi punya dampak signifikan terhadap kondisi cat pada body maupun interior mobil loh! Apalagi jika mobil sering kehujanan, jika tidak dibersihkan maka kotoran akan mudah menempel dan sulit dihilangkan. Biasanya jamur akan mudah timbul pada kaca maupun cat body. Agar terhindar dari kedua masalah tersebut, mobil bisa langsung dibersihkan dengan lap kering atau segera bilas dengan air setelah hujan. Dengan mencuci mobil secara rutin, kamu bisa menjaga penampilan mobil tetap prima, mencegah kerusakan, dan menciptakan kenyamanan selama berkendara.

Selain body mobil, bagian interior dan mesin mobil juga seharusnya dibersihkan secara berkala. Membersihkan mobil baru tidak harus selalu dilakukan di salon mobil. Kamu juga bisa membersihkannya sendiri di rumah dengan produk-produk auto care AJ Indonesia, mulai dari shampo snow wash, semir ban, sampai interior cleaner. Kalau kamu mempunyai mobil baru, biasanya pihak dealer akan memberikan jadwal servis secara rutin. Tidak hanya pemeriksaan menyeluruh, pihak bengkel juga akan menawarkan pembersihan mesin. Jadi, jangan sampai dilewatkan ya!

Itulah beberapa informasi mengenai perawatan mobil baru. Merawat mobil baru memang membutuhkan perhatian ekstra, tapi sebenarnya tidak sesulit yang dibayangkan. Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa menjaga mobilmu tetap dalam kondisi prima dan memperpanjang umur pakainya. Pastikan selalu melakukan perawatan mobil secara rutin, sehingga mobilmu selalu berada dalam keadaan terbaik karena diberikan perawatan terbaik. Ingatlah, mobil baru adalah investasi yang berharga, jadi rawatlah dengan baik agar nilainya tetap terjaga. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat merawat mobil barumu!


 
 
 

Baca Juga:
Tips Merawat Mobil Saat Musim Hujan Agar Nyaman Berkendara 
Ganti Oli Mesin Mobil Wajib Tunggu Dingin Dulu, Ini Penjelasannya
Anti Rugi, Ketahui Tips Ini Sebelum Membeli Mobil Bekas
Cara Ampuh Menghilangkan Jamur Kaca Mobil
 

 

©2015 Sabun Aryanz All right reserved   Developed by javwebnet